Universitas Siliwangi atau dikenal dengan singkatan UNSIL, berdiri tanggal 20 Mei 1978 bersamaan dengan peletakan batu pertama Kampus Universitas Siliwangi oleh Pangdam VI Siliwangi saat itu mayor Jenderal Himawan Soetanto. Penggunaan nama Universitas Siliwangi dikukuhkan dan diresmikan pada tanggal 25 Agustus 1980 oleh Menteri Dalam Negeri RI saat itu H. Amir Machmud.
Pada tanggal 1 April 2014 melalui Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 24 Tahun 2014 Universitas Siliwangi berubah status menjadi Perguruan Tinggi Negeri yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia pada saat itu, H. Susilo Bambang Yudhoyono, di gedung Istana Negara, Jakarta.

Sejarah Universitas Siliwangi
Tarikh 1975, dengan diterbitkannya aturan tentang larangan PT (Perguruan Tinggi) mendirikan kelas jauh, sejak itu pula Fakultas Sosil Politik kelas jauh UNPAD, Fakultas Hukum Ekstention UNPAD, dan IKIP Bandung Ekstension Tasikmalaya yang tercatat telah berdiri sebelum tahun 1975 dihapuskan.
Demi melanjutkan semangat tolabul ilmi dan pembangunan Sumber Daya Manusia pada tanggal 26 Mei 1975, atas dorongan PGRI Cabang Tasikmalaya dan segenap tokoh masyarakat, menuntut agar segera didirikan Perguruan Tinggi di Tasikmalaya melalui Nota DP.041.2/9/1975/ Bupati Tasikmalaya Drs. Kartiwa Suriasaputra melayangkan surat kepada Rektor IKIP Bandung bernomor KS.024.1/4/1975.
Visi Universitas Siliwangi
Menjadi Perguruan Tinggi Unggul Berwawasan Kebangsaan dan Berkarakter Wirausaha Pada Tahun 2030.
Prinsip Dasar
- Memelihara, mengembangkan dan melestarikan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk di baktikan kepada rakyat, bangsa, dan negara;
- Mengamalkan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan budaya bangsa Indonesia yang beraneka ragam dengan semangat “Bhinneka Tunggal Ika” dan
- Menjungjung tinggi kebebasan ilmiah yang bertanggung jawab dan tidak bertentangan dengankepentingan masyarakat, bangsa, dan Negara kesatuan Republik Indonesia yang Berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
Misi Universitas Siliwangi
- Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berkualitas, berwawasan kebangsaan dan berkarakter wirausaha;
- Menyelenggarakan penelitian kolaboratif inovatif untuk menghasilkan pengetahuan, teknologi dan seni budaya yang berdaya saing global;
- Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat sebagai implementasi hasil penelitian dan pemenuhan kebutuhan masyarakat;
- Meningkatkan tata kelola organisasi yang baik, adaptif, akseleratif, dan berintegritas;
- Mengembangkan jaringan kerja sama yang produktif, bermanfaat dan berkelanjutan dengan lembaga di tingkat lokal, nasional, dan internasional.
Tujuan Universitas Siliwangi
- Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi tinggi, profesional, berkarakter wawasan kebangsaan dan mampu berwirausaha;
- Menghasilkan karya penelitian inovatif yang berdaya saing global dan berkontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni budaya.
- Menghasilkan karya pengabdian inovatif yang bermanfaat untuk menumbuhkan dan membangun kemandirian masyarakat;
- Mewujudkan tata kelola yang baik, adaptif, akseleratif, dan berintegritas;
- Mengimplementasikan pengembangan jaringan kerja sama yang produktif, bermanfaat dan berkelanjutan di tingkat lokal, nasional dan internasional.
Tri Dharma Perguruan Tinggi Universitas Siliwangi
Universitas Siliwangi (UNSIL) memiliki tugas dan fungsi yang didasarkan pada amanat Tri Dharma Perguruan Tinggi, sesuai dengan amanat Undang-Undang Republik Indonesia No. 12 tahun 2012 yaitu Perguruan Tinggi wajib menyelenggarakan Pendidikan tinggi sesuai dengan Tridharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada Masyarakat). Selain itu, tugas dan fungsi Unsil tertuang dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku yaitu pada BAB III Penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 27 Tahun 2024 tentang Statuta Universitas Siliwangi dan BAB II Pasal 3 Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 19 Tahun 2023 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Siliwangi.
Berikut adalah deskripsi tugas dan fungsi Unsil sesuai dengan amanat Tri Dharma Perguruan Tinggi:
- Pendidikan (Education): Berkenaan dengan Pendidikan, Unsil memiliki tugas utama untuk menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berkualitas di setiap jenjang Pendidikan dalam berbagai disiplin ilmu. Adapun penyelenggaraan Pendidikan tersebut didukung dengan peningkatan kualitas proses Pendidikan dan pembelajaran hingga rancangan dan perkembangan kurikulum pendidikan yang relevan dan komprehensif sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sehingga, dengan menyelenggarakan Pendidikan yang berkualitas, Unsil dapat mengembangkan Sivitas Akademika yang inovatif, responsif, kreatif, terampil, berdaya saing, dan kooperatif melalui pelaksanaan Tridharma
- Penelitian (Research): Dalam hal Penelitian Ilmiah, Unsil memiliki tugas untuk berkontribusi aktif, kreatif, dan inovatif dalam melakukan penelitian ilmiah di berbagai bidang untuk menghasilkan pengetahuan baru. Unsil merancang dan melaksanakan program penelitian, baik yang bersifat mandiri maupun kolaboratif, untuk meningkatkan kemampuan riset dan daya saing.
- Pengabdian kepada Masyarakat (Community Service): Sebagai Perguruan Tinggi, Unsil wajib untuk menyebarkan pengetahuan yang relevan dan bermanfaat kepada masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan. Adapun bentuk pengabdian tersebut diimplentasikan melalui penerapan pengetahuan dan teknologi untuk memecahkan masalah sosial, ekonomi, dan lingkungan di masyarakat.
Selain dari amanat Tri Dharma Perguruan Tinggi, Unsil juga memiliki tanggung jawab terkait administrasi, manajemen sumber daya, tata kelola, dan kebijakan internal lainnya yang diatur dalam peraturan universitas dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

Struktur Organisasi UNSIL
Sebagai institusi pendidikan tinggi yang berfokus pada pengembangan pendidikan berbasis penelitian, Universitas Siliwangi berupaya agar sistem pendidikannya mampu mempersiapkan mahasiswa-mahasiswinya untuk bersaing secara global yang berkualitas, berwawasan kebangsaan dan berkarakter wirausaha. Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan pembangunan budaya serta atmosfer intelektual yang intens dan konsisten. Semua ini didukung penuh oleh struktur organisasi dan manajemen yang saling bekerja sama, mulai dari Senat, Rektor, dan Dewan Penyantun