UNSIL Gelar Workshop Strategi Penyusunan Kurikulum 2025 untuk Hadapi Era 5.0 dan Kolaborasi dengan Dunia Usaha

Humas UNSIL – Universitas Siliwangi (UNSIL) menggelar kegiatan bertajuk “Strategi Penyusunan Kurikulum 2025: Menangkap Peluang dalam Upaya Kolaborasi dan Transformasi Pendidikan Tinggi dan Dunia Usaha” yang berlangsung pada 15-17 Oktober 2024. Acara ini bertujuan menyusun kurikulum yang adaptif dan relevan dengan kebutuhan industri, serta menyiapkan lulusan yang siap menghadapi tantangan global.

Acara dibuka oleh Rektor UNSIL, Dr. Ir. Nundang Busaeri, M.T., IPU., ASEAN Eng. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya pembaruan kurikulum dalam menghadapi era 5.0 agar selaras dengan kebutuhan pasar kerja dan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) yang dinamis.

“Kurikulum bukan hanya kumpulan mata kuliah, tetapi peta jalan untuk membekali mahasiswa menghadapi dunia kerja. Kita harus cepat merespons perkembangan teknologi, ekonomi, dan industri agar mahasiswa tidak hanya mendapatkan ilmu, tetapi juga keterampilan yang relevan,” ujar Rektor UNSIL.

Selain itu, beliau juga menyampaikan apresiasi kepada bidang akademik atas persiapan kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari.

Dr. Ir. Nundang berharap workshop ini menjadi ruang bagi dosen dan pemangku kepentingan untuk merumuskan strategi kurikulum yang tidak hanya memenuhi standar akademik, tetapi juga berorientasi pada kebutuhan industri. “Hasil workshop ini akan menjadi pondasi kuat bagi UNSIL dalam mempersiapkan lulusan yang siap beradaptasi, berinovasi, dan berkontribusi bagi pembangunan bangsa,” tutup Dr. Ir. Nundang.

Materi utama disampaikan oleh Rektor Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED), yang menekankan pentingnya kebebasan mahasiswa dalam merancang masa depan sesuai passion dan cita-cita mereka. Mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk menambah kompetensi hingga tiga semester di luar program studi utama guna mendorong kemandirian dalam pengetahuan dan keterampilan.

Dalam paparan tersebut, Rektor UNSOED juga menyoroti pentingnya transformasi pendidikan tinggi. Kurikulum yang disusun harus mempersiapkan lulusan agar mampu mendapatkan pekerjaan layak dan memberikan pengalaman belajar di luar kampus, seperti melalui magang dan pertukaran pelajar. Selain itu, dosen perlu terlibat dalam kegiatan eksternal seperti penelitian di industri dan pengabdian kepada masyarakat, sedangkan praktisi dari industri diundang untuk mengajar di kampus, memperkaya proses pembelajaran.

Hasil kerja dosen diharapkan tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat tetapi juga mendapat pengakuan internasional. Program studi didorong untuk menjalin kerja sama dengan mitra kelas dunia dan menerapkan standar serta akreditasi internasional. Pembelajaran pun harus didesain kolaboratif dan partisipatif agar mahasiswa dapat berinteraksi dan bekerja sama dengan baik.

Sebagai bagian dari Kurikulum 2025, Rektor UNSOED memaparkan delapan bentuk kegiatan pembelajaran. Kegiatan tersebut meliputi studi atau proyek independen, di mana mahasiswa mengembangkan proyek sesuai minat mereka; membangun desa atau mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik yang berfokus pada pembangunan masyarakat; dan mengikuti program pertukaran pelajar di kampus lain, baik di dalam maupun luar negeri. Selain itu, mahasiswa juga didorong untuk magang di perusahaan atau instansi guna mendapatkan pengalaman praktis, serta mengikuti asistensi mengajar di sekolah sebagai bagian dari pengabdian pendidikan. Mereka juga akan terlibat dalam penelitian dan riset ilmiah untuk menghasilkan inovasi, terjun dalam proyek kemanusiaan untuk membantu masyarakat, dan berpartisipasi dalam kegiatan kewirausahaan guna mengembangkan jiwa enterpreneurship mereka.

Para peserta berdiskusi untuk merumuskan strategi kurikulum yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan nyata di lapangan. Dengan kegiatan ini, UNSIL menunjukkan komitmennya untuk terus berinovasi dan bertransformasi, memastikan lulusannya tidak hanya kompeten secara akademis tetapi juga siap berkontribusi di dunia kerja dan masyarakat.

 

Pewarta: Humas UNSIL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *